Meningkatkan Penjualan Secara Drastis Dengan ... Harga Produk
loading...
Mengingkatkan Penjualan Secara Drastis Dengan ... Harga Produk
Banyak sekali cara atau teknik dalam penjualan dalam hal ini meningkatkan penjualan lebih dahsyat lagi. Dalam dunia bisnis semua orang pasti ingin sukses. dan salah satu cara agar sukses lebih cepat ialah dengan berjualan. Karena perputaran keuuangan dalam dunia perdagangan dinilai lebih cepat dan efisien. Nagh agar kita bisa sukses dalam melakukan penjualan tentu kita membutuhkan strategi dan teknik teknik khusus dalam kegiatan marketing ini agar bisa mendongkrak penjualan, mempercepat perputaran keuangan dan tentu membangun kepercayaan pelanggan terhadap penjual..
Baca juga : Bagaimana Membuat Orang Tertarik Dengan Produk Anda Dalam Hitungan Detik
Pada kesempatan kali ini saya ingin mencoba untuk sharing dan diskusi bagaimana cara Meningkatkan Penjualan Secara Drastis Dengan ... Harga Produk. Sebelumnya "..." di sini yang saya maksudkan adalah mengedit. atau bisa juga di bilang memanipulasi atau apalah. Namun pada intinya yang saya maksudkan pada "..." ini, adalah membuat harga produk seolah olah lebih menarik dan terjangkau sehingga otomatis akan mempengaruhi emosional para calon pembeli agar lebih tertarik hingga akhirnya "deal" membeli produk yang kita jual.
Nagh lalu cara apa sajakah yang bisa kita lakukan untuk memanipulasi harga agar terlihat lebih menarik dan terjangkau untuk mempengaruhi emosional para customer?
Berikut ulasanya :
1. Mencoret Harga
Pasti kita sering kan ketika berbelanja di mall atau toko toko melihat beberapa produk yang memiliki 2 harga. Yaitu yang salah satu harga produk itu lebih mahal dan di coret kemudian dibawahnya terulis harga baru yang lebih murah. Nagh pada saat itu apa yang kita rasakan? Pasti langsung terlintas dalam hati "Waah lagi promo ni" atau "Waah murah banget yaa" Padahal kita juga tahu kalau sebenanrya harganya tak semurah kenyataanya. Mungkin kita akan tersadar setelah kita memborong beberapa produk tersebut. wadduh kok jadi ludes gini yaa. Hmm itulah ilusi harga yang bisa mengubah emosi kita menjadi ingin berbelanja
Cara ini terbilang cukup mudah dan menjanjikan. Kita bisa mengedit beberapa harga dari beberapa produk yang kita jual. Tentunya biasanya produk yang kita edi harganya adalah yang sudah memiliki brand, sehingga orang akan percaya kalau saat ini sedang ada promo di toko kita.
2. Menambahi Embel-Embel Diskon / Cuci Gudang
Mata manusia mana siyh yang gak melotot kalau melihat embel-embel "Cuci Gudang" atau diskon misal 50% + 20% + 10% .. Wow pasti langsung terperanjak untuk segera mendekati lokasiuji nyali.
Sambil menari-nari tanpa melihat stok keuangan di dompet langsung saja hajar dan mencari produk yang ia sukai untuk segera di borong.
Cara seperti ini biasanya di lakukan untuk beberapa produk yang agaknya "kurang laku". Jadi di buatlah pemanis buatan. Dari pada rugi produk tak terbeli kurangi saja keuntungan kemudian tambahkan embel-embel "Super Diskon" atau "Cuci Gudang" tidak usah nunggu lama produk di jamin ludes...
3. Pecah Harga Agar Terkesan Murah
Seringkali kita ingin membeli sesuatu namun tak kunjung membeli dengan alasan harganya "MAHAL" Oke tak apa namun sebagai penjual kreatif beromset besar tentu tak akan membiarkan hal itu terjadi bagi pasar mereka. Seringkali penjual memecah harga agar harga produk terkesan lebih murah.
Misalnya ada produk dengan harga Rp.900.000,- maka bisa di pecah menjadi 3 bagian yang bisa di bayar 3x dan menjad 300.000 tiap bulannya. atau di pecah lagi menjadi "Hanya Sepuluh Ribu Rupiah Perhari" Wow amazing bukan? Siapa lagi yang tidak tertarik dengan kemudahan pembayaran yang bisa di lalukan seperti itu? Mungkin tidak akan terasa berat bagi pembeli yang mau mengumpulkan uanganya sepuluh ribu perhari.
Cara ini bisa kita lakukan untuk menjual produk yang sekiranya harganya mahal. Seperti elektronik, kendaraan atau perumahan dan lain sebagainya. tentu di barengi dengan teknik penjualan kreatf lainya bukanya tidak mungkin kita akan mndapatkan penjualan atau omset yang besar tiap bulanya.
Baca juga : Ini Yang Membuat Anda Gagal Menjual Dalam Berdagang dan Berbisnis Yang Harus segera di Perbaiki dan Di Hindari
Memanipulasi harga sangat bisa meningkatkan penjualan dan mendongkrak keuntungan hanya dengan waktu yang singkat. Namun untuk melakukan hal itu kita harus menghitung agar semua terkesan nyata dan tidak ada unsur kebohongan. Kita harus check harga produk di pasaran. kalau memang masih masuk akal maka siap - siap saja keuntungan akan mengalir deras ke rekening anda. Oke terimakasih.
Baca juga : Bagaimana Membuat Orang Tertarik Dengan Produk Anda Dalam Hitungan Detik
Pada kesempatan kali ini saya ingin mencoba untuk sharing dan diskusi bagaimana cara Meningkatkan Penjualan Secara Drastis Dengan ... Harga Produk. Sebelumnya "..." di sini yang saya maksudkan adalah mengedit. atau bisa juga di bilang memanipulasi atau apalah. Namun pada intinya yang saya maksudkan pada "..." ini, adalah membuat harga produk seolah olah lebih menarik dan terjangkau sehingga otomatis akan mempengaruhi emosional para calon pembeli agar lebih tertarik hingga akhirnya "deal" membeli produk yang kita jual.
Nagh lalu cara apa sajakah yang bisa kita lakukan untuk memanipulasi harga agar terlihat lebih menarik dan terjangkau untuk mempengaruhi emosional para customer?
Berikut ulasanya :
1. Mencoret Harga
Pasti kita sering kan ketika berbelanja di mall atau toko toko melihat beberapa produk yang memiliki 2 harga. Yaitu yang salah satu harga produk itu lebih mahal dan di coret kemudian dibawahnya terulis harga baru yang lebih murah. Nagh pada saat itu apa yang kita rasakan? Pasti langsung terlintas dalam hati "Waah lagi promo ni" atau "Waah murah banget yaa" Padahal kita juga tahu kalau sebenanrya harganya tak semurah kenyataanya. Mungkin kita akan tersadar setelah kita memborong beberapa produk tersebut. wadduh kok jadi ludes gini yaa. Hmm itulah ilusi harga yang bisa mengubah emosi kita menjadi ingin berbelanja
Cara ini terbilang cukup mudah dan menjanjikan. Kita bisa mengedit beberapa harga dari beberapa produk yang kita jual. Tentunya biasanya produk yang kita edi harganya adalah yang sudah memiliki brand, sehingga orang akan percaya kalau saat ini sedang ada promo di toko kita.
2. Menambahi Embel-Embel Diskon / Cuci Gudang
Mata manusia mana siyh yang gak melotot kalau melihat embel-embel "Cuci Gudang" atau diskon misal 50% + 20% + 10% .. Wow pasti langsung terperanjak untuk segera mendekati lokasi
Cara seperti ini biasanya di lakukan untuk beberapa produk yang agaknya "kurang laku". Jadi di buatlah pemanis buatan. Dari pada rugi produk tak terbeli kurangi saja keuntungan kemudian tambahkan embel-embel "Super Diskon" atau "Cuci Gudang" tidak usah nunggu lama produk di jamin ludes...
3. Pecah Harga Agar Terkesan Murah
Seringkali kita ingin membeli sesuatu namun tak kunjung membeli dengan alasan harganya "MAHAL" Oke tak apa namun sebagai penjual kreatif beromset besar tentu tak akan membiarkan hal itu terjadi bagi pasar mereka. Seringkali penjual memecah harga agar harga produk terkesan lebih murah.
Misalnya ada produk dengan harga Rp.900.000,- maka bisa di pecah menjadi 3 bagian yang bisa di bayar 3x dan menjad 300.000 tiap bulannya. atau di pecah lagi menjadi "Hanya Sepuluh Ribu Rupiah Perhari" Wow amazing bukan? Siapa lagi yang tidak tertarik dengan kemudahan pembayaran yang bisa di lalukan seperti itu? Mungkin tidak akan terasa berat bagi pembeli yang mau mengumpulkan uanganya sepuluh ribu perhari.
Cara ini bisa kita lakukan untuk menjual produk yang sekiranya harganya mahal. Seperti elektronik, kendaraan atau perumahan dan lain sebagainya. tentu di barengi dengan teknik penjualan kreatf lainya bukanya tidak mungkin kita akan mndapatkan penjualan atau omset yang besar tiap bulanya.
Baca juga : Ini Yang Membuat Anda Gagal Menjual Dalam Berdagang dan Berbisnis Yang Harus segera di Perbaiki dan Di Hindari
Memanipulasi harga sangat bisa meningkatkan penjualan dan mendongkrak keuntungan hanya dengan waktu yang singkat. Namun untuk melakukan hal itu kita harus menghitung agar semua terkesan nyata dan tidak ada unsur kebohongan. Kita harus check harga produk di pasaran. kalau memang masih masuk akal maka siap - siap saja keuntungan akan mengalir deras ke rekening anda. Oke terimakasih.
loading...